Motivasi
berasal dari kata latin “movere” yang berarti “dorongan atau daya penggerak”.
Motivasi ini sangat diperlukan seseorang dalam menjalankan segala aktivitasnya.
Dalam menjalankan hidup, seseorang memerlukan banyak motivasi agar ia dapat
menjalankan segala sesuatu yang dapat mempertahankan kelangsungan hidupnya.
Dalam dunia pendidikan, seorang anak memerlukan motivasi (Source : http://makalahmajannaii.blogspot.com/2012/07/makalah-motivasi-belajar.html)
Seperti yang terlansir dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia
(KBBI) motivasi adalah :
1.
Dorongan
yg timbul pada diri seseorang secara sadar atau tidak sadar untuk melakukan
suatu tindakan dengan tujuan tertentu;
2.
Usaha
yang dapat menyebabkan seseorang atau kelompok orang tertentu tergerak
melakukan sesuatu karena ingin mencapai tujuan yang dikehendakinya atau
mendapat kepuasan dengan perbuatannya.
Menurut Wikipedia Ensiklopedia Bebas :
Motivasi adalah
proses yang menjelaskan intensitas, arah, dan ketekunan seorang individu untuk mencapai
tujuannya. (Source : http://id.wikipedia.org/wiki/Motivasi)
Definisi Motivasi
menurut beberapa ahli :
1. Wlodkowski (1985) menjelaskan motivasi sebagai suatu
kondisi yang menyebabkan atau menimbulkan perilaku tertentu, dan yang memberi
arah dan ketahanan (persistence) pada tingkah laku tersebut. Pengertian ini
jelas bernafaskan behaviorisme.
2. Gray, lebih suka menyebut pengertian motivasi sebagai sejumlah
proses, yang bersifat internal, atau eksternal bagi seorang individu, yang
menyebabkan timbulnya sikap antusiasme dan persistensi, dalam hal melaksanakan
kegiatan- kegiatan tertentu.
3. McDonald, memilih pengertian motivasi sebagai perubahan tenaga di
dalam diri seseorang yang ditandai oleh dorongan efektif dan reaksi- reaksi
mencapai tujuan. Motivasi merupakan masalah kompleks dalam organisasi, karena
kebutuhan dan keinginan setiap anggota organisasi berbeda satu dengan yang
lainnya. Hal ini berbeda karena setiap anggota suatu organisasi adalah unik
secara biologis maupun psikologis, dan berkembang atas dasar proses belajar yang
berbeda pula.
4. T. Hani Handoko, mengemukakan bahwa motivasi adalah keadaan
pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk melakukan kegiatan
tertentu guna mencapai tujuan.
5. A. Anwar Prabu Mangkunegara, memberikan pengertian motivasi dengan kondisi
yang berpengaruh membangkitkan, mengarahkan dan memelihara prilaku yang
berubungan dengan lingkungan kerja.
6. H. Hadari Nawawi, mendefinisikan motivasi sebagai suatu keadaan
yang mendorong atau menjadi sebab seseorang melakukan sesuatu perbuatan atau
kegiatan yang berlangsung secara sadar.
7. Henry Simamora, pengertian motivasi menurutnya adalah Sebuah
fungsi dari pengharapan individu bahwa upaya tertentu akan menghasilkan tingkat
kinerja yang pada gilirannya akan membuahkan imbalan atau hasil yang
dikehendaki.
Motivasi apabila dituliskan dalam Bahasa Inggris
menjadi yaitu MOTIVATION. Kata dasar dari MOTIVATION
adalah MOTIVE yang juga telah
diadopsi oleh bahasa Indonesia menjadi MOTIF.
MOTIF dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia ( KBBI )
artinya alasan atau sebab seseorang melakukan sesuatu. Contoh kalimat dari kata
motif adalah “polisi belum menemukan motif pembunuhan itu”. Perkataan
Motif disini berarti polisi belum menemukan alasan (sebab) pelaku melakukan
pembunuhan. Oleh karena kata motivasi bisa juga dimaksudkan sebagai sebab,
alasan, atau tujuan, maka tujuan seseorang itulah yang menjadi penggerak utama
baginya untuk berusaha keras mencapai atau mendapatkan apa yang diinginkannya.
Motif memiliki
fungsi yang sama dengan keinginan,
hasrat, keperluan seseorang yang merupakan pendorong untuk bersungguh –
sungguh mencapai atau mendapatkan apa yang diinginkannya.
Lebih besar
atau pentingnya motif dibalik keinginan seseorang yang ingin dicapainya, lebih
kuat pula dan serius usaha seseorang dalam mencapai keinginannya. Meskipun
waktu untuk mencapainya cukup lama. Oleh karena itu, dapat
ditarik kesimpulan di sini :
"Motivasi adalah
suatu bentuk dorongan dari dalam diri yang menjadi penggerak
utama seseorang, untuk mencapai apa juga yang diinginkan."
Selain
bisa diartikan sebagai alasan seseorang untuk melakukan sesuatu, Motivasi bisa
juga diartikan sebagai STIMULATOR.
Stimulator berasal dari
kata Stimulasi yang menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah
Dorongan atau Rangsangan. Dimana Stimulator dapat diartikan sebagai pendorong
atau perangsang seseorang untuk melakukan usaha dalam mencapai tujuan. Contohnya,
Zaki yang mempunyai makanan favorit yaitu bakso, dimana suatu waktu di siang
hari Zaki merasa sangat lapar dan terbayangkan olehnya semangkok bakso sebagai
makanan favoritnya. Zaki pun rela berjalan kaki dan berpanas – panasan ke
warung bakso.
Di sini dapat
ditarik kesimpulan :
"Motivasi adalah
stimulasi atau semangat atau pendorong akibat rangsangan
atau kegairahan terhadap sesuatu yang benar-benar diinginkan."
Apabila kita betul – betul dan benar – benar inginkan sesuatu,
ketakutan atau kemalasan menjadi perkara kedua. Mencapai tujuan akan menjadi perkara
utama; keberanian, kerajinan dan ketekunan akan timbul
seperti contoh yang ada di atas tadi. Oleh itu, kita bisa
simpulkan bahwa:
"Motivasi
adalah suatu pembangkit yang menimbulkan adanya
keinginan, keberanian dan kesungguhan untuk mencapai tujuan yang benar – benar diinginkan serta diyakini (percaya diri) bisa
dicapai / diperoleh."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar